Pengurangan Rasa Sakit (pain relief)
Berdasarkan hasil penelitian,
pemebrian dukungan fisik, emosional dan psikologis selama persalinan akan dapat
membantu mempercepat proses persalinan dan membantu ibu memperoleh kepuasan
dalam melalui proses persalinan normal.
Metode mengurangi rasa nyeri yang
dilakukan secara terus menerus dalam bentuk dukungan harus dipilih yang
bersifat sederhana, biaya rendah, resiko renedah, membantu kemajuan persalinan,
hasil kelahiran bertambah baik dan bersifat sayang ibu.
menurut Varney, pendekatan
untuk mengurangi rasa sakit dapat dilakukan dengan cara:
§ Menghadirkan seseorang yang dapat
memberikan dukungan selama persalinan (suami, orang tua)
§ Pengaturan posisi :duduk atau setengah
duduk, posisi merangkak, berjongkok atau berdiri, berbaring miring ke kiri
§ Relaksasi dan pernafasan
§ Istirahat dan privasi
§ Penjelasan mengenai
proses/kemajuan/prosedur yang akan dilakukan
§ Asuhan diri
§ Sentuhan
Beberapa
Teknik Dukungan Untuk Mengurangi Rasa Sakit
§ Kehadiran seorang pendamping yang
terus menerus, sentuhan yang nyaman, dan dorongan dari orang yang memberikan
support
§ Perubahan posisi dan pergerakan
§ Sentuhan dan massase
§ Counterpressure untuk mengurangi
tegangan pada ligamen
§ Pijatan ganda pada pinggul
§ Penekanan pada lutut
§ Kompres hangat dan kompres dingin
§ Berendam
§ Pengeluaran suara
§ Visualisasi dan pemusatan perhatian
(dengan berdoa)
§ Musik yang lembut dan menyenangkan ibu
Pemenuhan kebutuhan fisiologis dan psikologis ibu dan
janin.
Berikut adalah hasil kutipan dari
sumber Web USU Kala I Persalinan : 2007
1.
Kebutuhan Ibu Selama Persalinan :
a) Kebutuhan Fisiologis :
1)
Oksigen
2)
Makan dan minum
3)
Istirahat selama tidak ada his
4)
Kebersihan badan terutama genetalia
5)
Buang air keil dan buang air besar
6)
Pertolongan persalinan yang terstandar
7)
Penjahitan perineum bila perlu
b) Kebutuhan rasa aman :
1)
Memilih tempat dan penolong persalinan
2)
Informasi tentang proses persalinan atau tindakan yang akan dilakukan
3)
Posisi tidur yang dikehendaki ibu
Anjurkan ibu untuk mengatur posisi yang nyaman selama
persalinan, anjurkan suami atau pendamping untuk membantu ibu mengatur posisi.
ibu boleh berjalan, berdiri atau jongkok (membantu proses turunnya bagian
terendah janin). berbaring miring (memberi rasa santai, memberi oksigenisasi
yang baik ke janin, mencegah laserasi) atau merangkak(mempercepat rotasi kepala
janin, peregangan minimal pada perineum, baik pada ibu yang mengeluh sakit
punggung). posisi terlentang kurang dianjurkan karena dapat menyebabkan
menurunnya sirkulasi darah dari ibu ke plasenta berdampak pada terjadinya
hipoksia janin.
4)
Pendampingan oleh keluarga
5)
Pemantauan selama persalinan
6)
Intervensi yang diperlukan.
c) Kebutuhan dicintai dan mencintai :
1) Pendampingan oleh suami / keluarga.
2) Kontak fisik (memberi sentuhan ringan).
3) Masase untuk mengurangi rasa sakit
4) Berbicara dengan suara yang lemah, lembut, serta sopan.
d) Kebutuhan harga diri
1) Merawat bayi sendiri dan menetekinya.
2) Asuhan kebidanan dengan memperhatikan privasi ibu.
3) Pelayanan yang bersifat simpati dan empati
4) Informasi bila akan melakukan tindakan
5) Memberikan pujian pada ibu terhadap tindakan positif yang
ibu lakukan.
e) Kebutuhan aktualisasi diri
1) Memilih tempat dan penolong sesuai keinginan.
2) Memilih pendamping salama persalinan
3) Bounding and attachment
4) Ucapan selamat atas kelahiran anaknya
f). Pemenuhan Kebutuhan Dasar
Ibu Selama Persalinan :
1. Pemenuhan kebutuhan fisiologis selama persalinan
a) Mengatur
sirkulasi udara dalam ruangan
b) Memberi
makan dan minum
c) Menganjurkan
istirahat diluar his
d) Menjaga kebersihan badan
terutama daerah genetalia (bila memungkinkan ibu disuruh untuk
mandi atau membersihkan daerah kemaluan).
e) Menganjurkan
ibu untuk buang air kecil atau buang air besar.
f)
Menolong persalinan sesuai standar
2. Pemenuhan kebutuhan rasa aman
a) Memberi informasi tentang proses
persalinan atas tindakan yang akan dilakukan.
b) Menghargai pilihan posisi tidur.
c) Menentukan pendampingan selama
persalinan.
d) Melakukan pemantauan selama
persalinan.
e) Melakukan tindakan sesuai kebutuhan.
3. Pemenuhan kebutuhan dicintai dan mencintai
a) Menghormati pilihan
pendampingan selama persalinan.
b) Melakukan kontak fisik
atau memberi sentuhan ringan.
c) Melakukan masase untuk
mengurangi rasa sakit.
d) Melakukan pembicaraan
dengan suara lemah lembut dan sopan.
4.Pemenuhan kebutuhan harga diri
a) Mendengarkan keluhan ibu dengan penuh
perhatian atau menjadi pendengar yang baik.
b) Memberi asuhan dengan
memperhatikan privasi ibu
c) Memberi pelayanan dengan
empati.
d) Memberitahu pada ibu
setiap tindakan yang akan dilakukan
e) Memberi pujian pada ibu
terhadap tindakan positif yang telah dilakukan.
5. Pemenuhan kebutuhan aktualisasi
a) Memilih tempat dan
penolong persalinan sesuai keinginan.
b) Menentukan pendamping
selama persalinan.
c) Melakukan bounding and
attachment.
d) Memberi ucapan selamat
setelah persalinan selesai
Tidak ada komentar:
Posting Komentar